Persidangan Pembacaan Putusan Perkara Pembunuhan terpaksa dihentikan setelah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sanggau yang dipimpin oleh Risky Edy Nawawi, S.H., L.L.M. dan didampingi oleh Hakim Anggota Wakibosri Sihombing, S.H. dan Bahara Ivanovski Stevanus Napitupulu, S.H. memilih menskor persidangan setelah membacakan putusan vonis selama 8 tahun terhadap terdakwa.

Persidangan yang sebelumnya nampak tenang dan khidmat tiba tiba berubah menjadi mencekam setelah pengunjung sidang yang sebagian besar dari keluarga korban merasa tidak puas dengan vonis Majelis Hakim tersebut. Pengunjung sidang mencoba menerobos masuk melewati pembatas keamanan untuk mendekati terdakwa namun dengan sigap aparat keamanan dari Polres Sanggau langsung mencegah dan mendesak mundur para Pengunjung sidang yang telah tersulut amarah.

Personel Kepolisian bergerak cepat untuk mengamankan terdakwa dan Majelis Hakim melalui jalur evakuasi yang telah dipersiapkan sebelumnya sebagai salah satu bagian dalam manajemen risiko Pengadilan Negeri Sanggau. Keadaan kemudian berangsur kondusif setelah Personil Kepolisian Resor Sanggau berhasil mengamankan beberapa orang yang diduga menprovokasi keluarga korban.

Demikianlah Simulasi Tanggap darurat Keselamatan dan Keamanan Hura Hara pada Pengadilan Negeri Sanggau yang dilaksanakan pada hari Jumat 10 Februari 2023, dengan dibantu oleh Kepolisian Resor Sanggau yang mengerahkan sebanyak 181 Personel Polisi guna melaksanakan Simulasi tersebut. Ketua Pengadilan Negeri Sanggau Bapak Haklainul Dunggio, S.H., M.H.mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta simulasi terutama kepada Aparat dari Polres Sanggau yang telah banyak membantu sehingga Simulasi Tanggap darurat Keselamatan dan Keamanan Hura Hara ini dapat berjalan dengan baik.

Sambutan dari Ketua Pengadilan Negeri Sanggau

Koordinasi Simulasi

Majelis Hakim sebelum di evakuasi

Foto bersama peserta simulasi

Briefing 181 Personel Polisi

Kabagops Polres Sanggau Kompol Ida Bagus Gede Sinung